Padang – Ambulans Tabrak Pembatas dan Terbalik di Tol Padang–Sicincin. Sebuah minibus berfungsi sebagai ambulans mengalami kecelakaan tunggal di ruas Tol Padang–Sicincin, tepatnya di akses Kapalo Hilalang, Sabtu (18/10/2025) sore.
Insiden terjadi sekitar pukul 17.25 WIB dan menyebabkan kendaraan dengan nomor polisi BA 9185 AK terbalik setelah menabrak guardrail atau pembatas jalan.
Kepala Unit 6 Satuan Patroli Jalan Raya (PJR) Direktorat Lalu Lintas Polda Sumatera Barat, Ipda Eko Hari, membenarkan kejadian tersebut pada Minggu (19/10/2025). Menurutnya, tidak ada korban luka dalam peristiwa itu.“Iya betul, alhamdulillah masih dalam lindungan Allah dan tidak ada yang luka. Ambulans juga tidak sedang membawa pasien,” ujar Ipda Eko Hari.
PT Hutama Karya (Persero) selaku pengelola Jalan Tol Padang–Sicincin dalam keterangan resminya menjelaskan, kecelakaan berawal ketika ambulans golongan I itu melaju dari Gerbang Tol Kapalo Hilalang menuju jalan nasional. Saat melintas di lokasi kejadian, sopir diduga kurang fokus hingga kehilangan kendali. Kendaraan kemudian oleng dan menabrak canstin serta pagar pembatas jalan.
Benturan keras membuat ambulans terbalik di lajur lambat. Tidak ada kendaraan lain yang terlibat dalam kecelakaan tersebut. Regional Head Sumatera Bagian Tengah PT Hutama Karya (Persero) Tol Padang–Sicincin, Bromo Waluko Utomo, menyampaikan bahwa pihaknya langsung melakukan evakuasi dan investigasi bersama kepolisian.
Baca Juga : Dua Drama Korea Baru Resmi Tayang, Tawarkan Genre Berbeda
“Tim pengelola tol sudah berkoordinasi dengan PJR untuk penanganan dan pemeriksaan lapangan guna mengetahui penyebab pasti kecelakaan,” ujarnya.
Hutama Karya juga mengimbau seluruh pengguna jalan tol agar tetap waspada dan mematuhi batas kecepatan maksimal 80 km/jam.
Pengemudi diingatkan untuk menjaga jarak aman, memeriksa kondisi kendaraan sebelum bepergian, serta menghindari berkendara dalam keadaan lelah atau mengantuk.
Selain itu, pengendara diminta lebih berhati-hati saat musim hujan karena kondisi jalan yang licin dapat meningkatkan risiko kecelakaan.“Kami memohon maaf atas ketidak nyamanan yang timbul dan mengingatkan pengguna jalan untuk selalu menjadikan keselamatan sebagai prioritas utama,” tutup Bromo.
Saat melintas di lokasi kejadian, sopir diduga kurang fokus hingga kehilangan kendali. Kendaraan kemudian oleng dan menabrak canstin serta pagar pembatas jalan. Benturan keras membuat ambulans terbalik di lajur lambat. Tidak ada kendaraan lain yang terlibat dalam kecelakaan tersebut.
